Dengan ukuran 4,1 m x 3,8 m, kamar lajang ini memungkinkan untuk mengakomodasi dua fungsi, ruang kerja dan kamar tidur. Ruang kerja tak harus didesain khusus. Furnitur lepasan (loose furniture) bisa jadi pilihan. Pilih sebuah meja kerja, lemari buku, dan kursi, lalu tata ketiganya secara berdampingan di salah satu sisi kamar. Ruang kerja pun terwujud.
Untuk furnitur area tidur, dipilih ranjang ukuran 160 x 200 cm, dua nakas, lemari pakaian, dan dilengkapi standing mirror. Ruang terlihat segar dan terkesan luas karena furnitur menggunakan warna terang fancy white.
Dinding kamar dibalut pelapis dinding polos bertekstur halus. Satu dinding di belakang ranjang dilapis pelapis dinding motif bunga-bunga. Warna dinding pun memiliki kesan warna yang sama dengan furnitur.
Sebagai aksen, warna oranye dipilih dan diaplikasikan pada headboard, gorden, dan blind. Warna ini memberi suasana semangat untuk bekerja atau belajar dan bersahabat dengan suasana tenang dan teduh untuk tidur.
Desain furnitur yang simpel modern mengingatkan kita pada bentuk furnitur rumah peristirahatan atau resor. Begitu juga dengan penataannya, yang memberi kesan rileks. Tidak heran, jika masuk ke kamar ini, maka suasana terasa nyaman seperti di tempat peristirahatan.
sumber : property.kompas.com
Selasa, 4/5/2010 | 21:01 WIB
Oleh: Dewi Kartini
Foto: iDEA/Dean Martin Saerang
Editor: ksp
0 comments:
Post a Comment